Penciptaan menurut peradaban Cina

From Iaprojects

Pada awalnya, surga dan bumi masih menyatu dan semuanya kacau. Alam semesta seperti telur besar hitam, membawa Pan Gu di dalamnya. Setelah 18 ribu tahun Pan Gu bangun dari tudir panjang. Ia kelaparan dan melihat ke sebuah telur dan sekeras tenaga membukanya. Bagian beningnya mengambang dan membentuk langit, bagian yang keras dan dingin tetap dibawah menjadi bumi. Pan Gu berdiri di tengah, kepalanya menyentuh langit, kakinya tertanam di bumi. Langit dan bumi mulai tumbuh sepuluh kaki per hari, dan Pan Gu tumbuh seiringnya. Setelah 18 ribu tahun, langit lebih tinggi, bumi lebih tebal, dan Pan Gu berdiri diantaranya seperti tiang dengan tinggi 9 juta li sehingga mereka tidak mungkin bersatu lagi.

Saat Pan Gu mati, nafasnya menjadi angin dan awan, suaranya menjadi petir. Satu mata menjadi matahari dan satu menjadi bulan. Badan dan tangan kakinya menjadi lima pegunungan besar dan darahnya menjadi air yang menggelegak. Nadinya menjadi jalan yang terbentang dan ototnya menjadi tanah yang subur. Tak terhitung bintang di langit tercipta dari rambut dan janggutnya, dan bunga dan pohon dari kulitnya dan rambut halus ditubuhnya. Keringatnya mengalir seperti hujan dan embun yang menyiram bumi. Menurut beberapa versi legenda Pan Gu, air matanya mengalir menjadi sungai dan radian matanya menjadi petir dan kilat. Saat ia senang matahari cerah, dan saat ia marah langit mendung. Satu versi legenda ini mengatakan kalau kutu di tubuhnya menjadi leluhur umat manusia.

Kisah Pan Gu telah mengakar pada tradisi cina. Ada peribahasa terkati dengannya: “Sejak Pan Gu menciptakan bumi dan langit,” berarti “untuk waktu yang sangat lama.”walaubegitu, ia lama dikatalogkan dalam sastra cina. Penyebutan pertamanya dalam buku mitos Cina ditulis oleh Xu Zheng di periode Tiga kerajaan (220-265 M). beberapa pendapat mengatakan ia berasal dari Cina selatan atau asia tenggara.

ada beberapa versi kisah Pan Gu.

diantara suku Miao, Yao, Li dan suku lain di cina selatan, legenda ini mengatakan Pan Gu adalah leluhur umat manusia, dengan badan laki-laki dan kepala anjing. Mitosnya begini: Jauh di langit tuhan yang bertanggung jawab pada bumi, raja langit Gao Xin, memiliki anjing totol yang indah. Diantara para tuhan ada persaingan antara raja Gao Xin dan Raja Fang. “Siapa yang dapat membawakan kepala raja Fang akan menikahi putri saya,” katanya, namun tidak ada yang berani melawan tentara dan kuda raja fang.

sang anjing bernama Pan Gu ini mendengar, dan saat Gao Xin tidur, ia keluar istana dan mengejar raja fang. Raja Fang senang melihat anjing yang lucu ini. “Lihatlah, raja Gao Xin telah dekat masa runtuhnya. Bahkan anjingnya sendiri meninggalkannya,” kata Fang, dan mengadakan jamuan dengan sang anjing disampingnya.

pada tengah malam saat sepi dan Fang telah mabuk, Pan Gu melompat ke ranjang raja, menggigit kepalanya dan lari ke tuannya sambil membawa kepala raja Fang. Raja Gao Xin bergembira melihat kepala musuhnya, dan meminta agar Pan gu diberi daging segar. Namun Pan Gu menolak daging itu dan pergi tidur di pojok. Selama tiga hari ia tidak makan dan tidak minum.

Raja kebingungan dan bertanya, “mengapa engkau tidak makan? Apakah karena aku tidak menikahkannya dengan anakku?”. Secara ajaib Pan Gu berbicara. “Jangan kuatir, rajaku. Tutupi saya dengan genta emas mu dan dalam tujuh hari tujuh malam, aku akan menjadi manusia.” Sang raja melakukannya, namun pada hari keenam, takut kalau ia mati kelaparan, sang putri mengintip ke dalam genta. Tubuh Pan Gu telah berubah jadi manusia tapi kepalanya masih anjing. Walau begitu, saat genta diangkat, sihirnya segera sirna, dan ia tetap menjadi laki-laki berkepala anjing.

ia menikahi sang putri, namun sang putri tidak ingin dilihat bersama dengan manusia demikian, maka mereka pindah ke bumi dan tinggal di pegunungan di cina selatan. Mereka hidup bahagia dan punya empat anak, tiga laki-laki dan satu perempuan, yang menjadi leluhur umat manusia.

Personal tools